Milenianews.com, Cilegon— Para siswa Bosowa Al Azhar Cilegon menggelar acara Khotmul Qur’an pada Rabu, 15 Januari 2025. Acara itu diadakan dalam rangka mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT dan sebagai salah satu upaya untuk mengukur kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an.
Kegiatan yang diadakan di koridor lantai dua sekolah ini berlangsung khidmat dan penuh makna. Acra ini diikuti oleh seluruh siswa SMP dan SMA Bosowa Al Azhar Cilegon beserta dewan guru dan wali murid.
“Khotmul Qur’an menjadi tradisi rutin di Bosowa Al Azhar Cilegon sebagai bentuk pembinaan karakter Islami bagi para siswa yang akan segera menghadapi ujian akhir serta persiapan menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” kata Penanggung Jawab Sekolah Bosowa Al Azhar Cilegon, Muhidayat, S.Pd, dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Ia menambahkan, acara ini bukan hanya sebagai penutup pembelajaran membaca Al-Quran, tetapi juga sebagai sarana introspeksi dan meningkatkan kecintaan siswa terhadap kitab suci Al-Qur’an. “Kami berharap siswa dapat terus menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup di masa depan,” ujarnya.
Baca Juga : SMA Bosowa Al Azhar Gelar Sharing Session Bersama Alumni yang Lulus SNPMB
Selama acara, siswa secara bersama melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an, diakhiri dengan doa bersama untuk memohon kemudahan dalam menghadapi ujian akhir sekolah dan seleksi masuk perguruan tinggi. Selain itu, orang tua siswa turut hadir untuk memberikan dukungan moral dan spiritual kepada putra-putri mereka yang sedang menempuh masa akhir pendidikan di jenjang SMP dan SMA.
Salah satu siswa kelas XII SMA, Muhammad Djilal Nazara menyampaikan, “Kami sangat bersyukur bisa mengikuti kegiatan ini. Ini menjadi momen penting bagi kami untuk memperbaiki bacaan Al-Qur’an dan memperkuat spiritualitas sebelum menghadapi ujian akhir.”
Dengan terselenggaranya acara Khotmul Qur’an ini, diharapkan siswa dapat menguatkan iman dan kepercayaan diri mereka dalam menjalani ujian, baik akademik maupun kehidupan sehari-hari. “Sekolah Bosowa Al Azhar Cilegon terus berkomitmen untuk mengintegrasikan pendidikan akademik dan nilai-nilai keislaman dalam setiap proses pembelajaran,” kata Muhidayat.
