Milenianews.com, Depok– Sekolah Digital Kreatif Prestasi Global (PresGo), Depok, kembali menggelar Kajian Islam dan Parenting yang dilaksanakan diakhir minggu ke 4 pada setiap bulannya.
Kajian Islam yang dilaksanakan di pertengahan bulan Sya’ban, tepatnya 16 Sya’ban 1445 H, bertepatan hari Senin, 26 Februari 2024 , pukul 09.30 – 12. 00 WIB di Dome Area Al Farabi, Alhamdulillah berjalan dengan lancar.
Kajian Islam dan Parenting yang diikuti orang tua siswa KB /TK, SD dan SMP mengusung tema “Marhaban Ya Ramadhan” dengan narasumber Ustadz Abi Maki selaku pembina Yayasan Graha Cendikia (Yayasan yang menaungi Sekolah Prestasi Global).
Ustadz Abi Maki memaparkan tentang arti dari Marhaban ya Ramadhan serta 5 tahapan untuk meraih Marhaban ya Ramadhan. “Makna dari Marhaban Ya Ramadhan adalah salam untuk menyambut tamu yang mulia dan yang sudah di depan mata, yaitu bulan Ramadhan,” kata Ustadz Abi Maki dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Baca Juga : Sekolah KB-TK Prestasi Global Depok dan POMG akan Laksanakan Sosialisasi Kesehatan Gigi
Ia menyebutkan lima tahapan untuk meraih Marhaban ya Ramadhan:
- Menanamkan rasa senang atau bahagia dengan kedatangan Ramadhan.
2.T ajdiidun niat atau perbaharui terus niat dan ikhlaskan karena Allah utk melaksankan ibadah di bulan Ramadhan.
- Gunakan waktu untuk melakukan perbuatan yang wajib dan sunnah.
- Taubatan nasuha. Taubat dari dosa-dosa sebelum memasuki Ramadhan, karena dosa membuat malas beribadah di bulan Ramadhan.
- Mempelajari ilmu tentang Ramadhan.
Ahmad Faisal selaku direktur Sekolah Prestasi Global mengajak kepada para Jamaah Kajian Islam untuk meningkatkan ibadah di bulan Ramadhan, khususnya fokus dalam membaca Al Quran. “Seperti diketahui, Al Qur’an diturunkan pada bulan Ramadhan dan seorang muslim akan masuk surga di setiap tingkatannya dinilai dari banyaknya Al Qur’an yang dibaca,” kata Ahmad Faisal.
Mustopa selaku kepala Sekolah SD Prestasi Global berharap, “Semoga umat Islam di dunia, khususnya keluarga besar Prestasi Global diberi keluasan rezeki dan kesehatan lahir batin sehingga dapat beribadah dengan maksimal di bulan Ramadhan.”
