Milenianews.com, Bogor- Rektor IPB University, Prof. Arif Satria mewisuda 800 lulusan untuk Program Diploma, Sarjana, Magister dan Doktor. Prosesi Wisuda Tahap IV Tahun Akademik 2022/2023 ini dilaksanakan di Gedung Grha Widya Wisuda, Kampus Dramaga, Bogor, Rabu (15/3/2023).
Dalam pidatonya, rektor mengucapkan selamat kepada lulusan yang hari tersebut diwisuda. Ia pun memberikan gambaran tentang berbagai perubahan yang terjadi dan tantangan yang harus dihadapi oleh para lulusan saat ini.
“Berbagai perubahan yang terjadi di dunia, mulai dari perubahan iklim, revolusi industri 4.0, pandemi Covid-9 juga perang Rusia dan Ukraina yang berdampak pada 193 juta jiwa mengalami kelaparan dari 53 negara,” ujarnya.
Lebih lanjut, rektor menyebutkan teori Charles Darwin yang dinilai relevan dalam menghadapi perubahan. “Charles Darwin dalam teorinya mengatakan spesies yang survive bukan spesies yang pintar, bukan juga yang terkuat, akan tetapi yang responsif terhadap perubahan,” ungkap Prof. Arif.
Pemimpin Perubahan
Sebagai gambaran pentingnya menjadi pemimpin perubahan, rektor mengungkapkan empat tipe respons manusia dalam melihat perubahan. Ia menekankan, Indonesia akan menjadi bangsa besar dan IPB University akan menjadi perguruan tinggi hebat apabila orang-orangnya memiliki mental menjadi pemimpin perubahan.
“Apakah kita merupakan pemimpin perubahan yang selalu inisiasi melangkah terdepan dan menjadi rujukan? Atau pengikut perubahan? Atau penonton, tidak mau dan tidak mampu ikut mainstream sehingga ketinggalan. Atau seorang penentang perubahan, tidak mau terganggu dengan zona nyamannya,” ucapnya.
Baca Juga : Sekolah Bisnis IPB University dan Shizenkan University Jalin Kerja Sama
Ia menambahkan, pemimpin perubahan ialah seorang pembelajar yang tangguh, lincah dan adaptif. Rektor IPB University berpesan, bahwa setelah lulus dari IPB University, sekolah para lulusan adalah kehidupan dan gurunya adalah setiap orang.
“Seperti yang dikatakan Ki Hajar Dewantara bahwa kemampuan kita menempatkan setiap orang adalah guru, mengambil pelajaran dari siapapun, bisa belajar dari manapun, sawah, ladang, rumah, laut, pemukiman. Apa yang dikatakan Einstein pun menjadi penting bahwa once you stop learning, you start dying,” imbuh Prof Arif.
Sementara drh. Sukma Kamajaya, sekretaris jenderal Himpunan Alumni (HA) IPB University menyampaikan, “Selamat bergabung di rumah besar HA IPB University. Lulus wisuda merupakan tahapan awal masuk dunia baru, dunia penuh tantangan.”
Drh.Sukma berpesan, bidang apapun yang akan ditekuni, para lulusan perlu meningkatkan knowledge, selalu berintegritas, selalu berinovasi dan selalu menjadi sumber inspirasi. “Kami menyambut alumni sekalian untuk berkhidmat pada tiga fokus pengabdian, yaitu pengabdian kepada almamater, pengabdian ke alumni, juga untuk bangsa dan negara,” tutupnya.