Milenianews.com – (al-‘Isrā’ wal-Mi’rāj) adalah dua bagian dari perjalanan Nabi Muhammad dalam satu malam. Peristiwa Isra Miraj ini merupakan salah satu peristiwa terpenting bagi umat Islam, karena kemudian Muhammad diperintahkan untuk melaksanakan shalat lima waktu sehari semalam.
Peristiwa Isra Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. Kemudian Nabi Muhammad SAW diangkat ke langit ketujuh yaitu. Sidratul Muntaha. Peristiwa Isra Miraj sering kita artikan sebagai perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dalam satu peristiwa. Namun Isra dan Miraj terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad yaitu Isra Miraj.
Baca juga : Wajib Tahu! Berikut Sejarah Isra Miraj dan Amalannya
Peristiwa Isra miraj
1. Peristiwa Isra
Peristiwa Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Ka’bah di Mekkah ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. Saat itu, perjalanan dari Ka’bah ke Masjid Al-Aqsa bisa ditempuh dengan menunggang kuda atau unta selama sebulan. Namun, Nabi Muhammad SAW bisa menempuh jarak tersebut hanya dalam waktu satu bulan. Nabi Muhammad SAW menunggangi hewan bernama Buraq dalam perjalanannya. Burak konon memiliki tubuh seperti kuda putih dengan sayap dan ekor merak. Saat memasuki Masjid Al-Aqsha, Nabi Muhammad SAW diperintahkan untuk memimpin para Nabi sebelumnya dalam melaksanakan shalat dua rakaat.
2. Kasus Miraj
Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al-Aqsa menuju langit ketujuh atau Sidratul Muthana. Di setiap alam Surga Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para Nabi sebelumnya. Nabi-nabi ini termasuk mis.
Nabi Adam di langit pertama. Isa dan Yahya di langit kedua. Yusuf di langit ketiga. Idris di langit keempat. Harun di langit kelima. Nabi Musa di langit keenam. Nabi Ibrahim di langit ketujuh. Setelah dua peristiwa ini, umat Islam harus berdoa lima kali sehari.
Pada awalnya, Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk berdoa 50 kali sehari. Namun, Nabi Muhammad SAW pernah mengingatkan Nabi Musa bahwa keramaian itu terlalu banyak. Nabi Muhammad SAW kemudian meminta pertolongan Allah SWT. Hingga hari ini, umat Islam di seluruh dunia merayakan Isra Miraj sebagai hari besar. Mereka mengingat hari yang luar biasa ini dengan cara yang berbeda. Misalnya melalui ibadah, syukur dan menuntut ilmu. (Lala)



 











