KKG PAI DKI Jakarta Gelar Ziarah Walisongo dan Wali Pitu

Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) DKI Jakarta melaksanakan  kegiatan ziarah ke makam Walisongo dan Wali Pitu, tanggal 24 hingga 29 Juni 2024. (Foto: Dok KKG PAI DKI Jakarta)

Milenianews.com, Jakarta– Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) DKI Jakarta  sukses mengadakan kegiatan ziarah ke makam Walisongo dan Wali Pitu. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, 24 hingga 29 Juni 2024, dan diikuti oleh keluarga besar KKG PAI sebanyak dua bus.

Perjalanan ziarah dimulai dengan mengunjungi makam Sunan Gunungjati di Cirebon. Sunan Gunungjati dikenal sebagai salah satu wali yang berperan penting dalam penyebaran agama Islam di Jawa Barat. Para peserta ziarah mengawali perjalanan mereka dengan doa dan tahlil di makam beliau, berharap mendapatkan berkah dan rahmat dari Allah SWT.

Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan mengunjungi makam para Walisongo lainnya yang tersebar di berbagai wilayah di Pulau Jawa. Rombongan ziarah tidak hanya berfokus pada makam-makam Walisongo, tetapi juga menyempatkan diri untuk berziarah ke makam Wali Pitu di Pulau Bali, yang juga dikenal sebagai para ulama besar yang turut berperan dalam penyebaran agama Islam di Nusantara.

Kegiatan ziarah ini mencapai puncaknya dengan mengunjungi makam Gus Dur di Tebuireng, Jombang. Gus Dur, atau KH. Abdurrahman Wahid, adalah mantan Presiden Indonesia yang juga dikenal sebagai tokoh ulama dan pejuang pluralisme. Para peserta ziarah mengenang jasa-jasa beliau dalam memajukan bangsa dan mendoakan arwah beliau agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Beberapa tokoh penting yang mengikuti kegiatan ziarah ini di antaranya adalah H. Dadi Suryadi, M.Pd. (Katimker PTP PAI PAUD PD Kanwil DKI Jakarta), Warya A Nasrullah (ketua KKG PAI DKI Jakarta), dan H. Muhammad Ya’kub (ketua Panitia).

Ahmad Izzuddin, sekretaris KKG PAI DKI Jakarta, menyatakan, “Kegiatan Ziarah Walisongo dan Wali Pitu ini diharapkan menjadi ajang silaturahmi dan menguatkan pelajaran PAI tentang sejarah peradaban Islam. Kami juga berharap nanti bisa  melaksanakan umrah bersama.”

Ia menambahkan, selama lima hari pelaksanaan kegiatan ziarah ini, para peserta tidak hanya berfokus pada kegiatan spiritual, tetapi juga saling mempererat silaturahmi dan berbagi ilmu serta pengalaman. “Kegiatan ini diharapkan dapat menambah kekuatan iman dan keikhlasan para guru dalam menjalankan tugas mulia mereka dalam mendidik generasi muda bangsa,” ujarnya dalam rilis yang diterima Milenianews.com.

Baca Juga : KKG Pendidikan Agama Islam Kecamatan Menteng Gelar Pesantren Kilat

KKG PAI DKI Jakarta berharap kegiatan ziarah ini dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya di masa mendatang, serta memperkuat komitmen dalam menyebarkan ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *