Milenianews.com, Redelong– Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh telah mengirimkan sebanyak 795 mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) berbasis Qurani di Kabupaten Bener Meriah.
Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Mujiburrahman, bersama tim P2M, melakukan pengantaran peserta KPM yang diterima langsung oleh Pejabat Bupati Haili Yoga MSi di halaman Kantor Bupati pada Selasa (20/2/2024).
Dalam sambutannya, rektor UIN Ar-Raniry menyatakan dukungan penuh terhadap pemerintah kabupaten Bener Meriah, terutama dalam menjalankan program Gampong Qurani. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah mengirim sejumlah mahasiswa hafiz dalam peserta KPM tersebut.
“Dengan mengirimkan 795 mahasiswa ke Kabupaten Bener Meriah, beberapa di antaranya adalah hafiz Quran dan qari. Kami berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan Gampong Qurani,” ungkap Prof. Mujiburrahman dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Menindaklanjuti pembicaraan saat kunjungan Pj Bupati Bener Meriah ke kampus UIN Ar-Raniry pada 16 Februari lalu, Prof. Mujiburrahman mengapresiasi program kerja pemerintah kabupaten dalam meningkatkan literasi dan kegemaran membaca Al Quran melalui Program Gampong Qurani bagi masyarakat.
Sementara itu, Pj Bupati Bener Meriah, Haili Yoga, menyambut baik komitmen kerja sama pengembangan Gampong Qurani ini. Ia berharap kehadiran mahasiswa KPM UIN Ar-Raniry dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan kemampuan membaca Al Quran.
“Kolaborasi ini sangat penting untuk memotivasi masyarakat dalam membaca Al Quran, terutama di bulan Ramadhan ini. Kerja sama ini langkah yang tepat dalam membentuk Gampong Qurani di Kabupaten Bener Meriah,” ujar Haili Yoga.
Baca Juga : UIN Ar-Raniry Terima Kunjungan Pj. Bupati Bener Meriah, Kolaborasi untuk Pengembangan Gampong Qurani
Lebih lanjut, Bupati Haili menyebut bahwa Pemerintah Bener Meriah memiliki program Gampong Qurani, lima gampong yang menjadi pilot project di antaranya Lut Kucak, Paya Gajah, Uring, Mekar Ayu, dan desa Simpang Utama.
“Peserta KPM berbasis Qurani ini diharapkan dapat berpartisipasi penuh pada gampong tersebut, terutama bagi yang memiliki kemampuan membaca dan menghafal Al Quran dengan baik. Kami berharap mereka dapat membantu menjadi imam Tarawih di gampong tersebut dan sekitarnya,” harap Bupati.
Haili menambahkan bahwa kerja sama ini sangat tepat dilakukan, terutama karena dari 795 mahasiswa peserta KPM yang dikirim dari UIN Ar-Raniry Banda Aceh, sebagian besar merupakan hafiz quran dan qari. Ini sangat positif, terutama mengingat kita akan segera memasuki bulan suci Ramadhan.