Milenianews.com, Jakarta – Cyber University sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia, terus membuktikan komitmennya dalam mencetak lulusan kompeten dan siap kerja. Hal ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama PT DQS Certification Indonesia yang berlangsung di kampus Cyber University.
Kerja sama strategis ini fokus pada penguatan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan pelaksanaan Company Learning Program (CLP) 3+1 yang selaras dengan standar industri, khususnya di bidang manajemen mutu, keberlanjutan (sustainability), dan sertifikasi sistem internasional. Kolaborasi ini menjadi momentum penting yang menjembatani dunia pendidikan tinggi dengan kebutuhan riil dunia usaha.
Baca juga: Cyber University dan UTP Malaysia Jalin Kerja Sama Student Mobility
Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono, Ph.D., SMIEEE, IPU, ASEAN Eng, menyatakan bahwa kolaborasi lintas sektor seperti ini merupakan langkah adaptif untuk menyesuaikan pendidikan dengan dinamika industri.
“Kami percaya bahwa pendidikan tinggi harus bergerak adaptif. Kolaborasi ini membuka peluang besar bagi mahasiswa kami untuk mendapatkan pengalaman praktis, sekaligus menjadikan kurikulum lebih kontekstual dengan perkembangan industri,” katanya, dalam keterangan rilis, Kamis (19/6).
Sementara itu, Ketua Program Studi Bisnis Digital Cyber University, Vivi Afifah, menambahkan bahwa kerja sama ini akan memperkuat implementasi OBE di kampus dengan dukungan langsung dari praktisi industri.
“Mahasiswa tidak hanya dibekali teori, tetapi juga pengalaman langsung dengan standar global. Ini adalah daya ungkit penting untuk menghasilkan lulusan yang benar-benar siap menghadapi tantangan industri 4.0 dan 5.0,” jelas Vivi.
Dari pihak PT DQS Certification Indonesia, Direktur Henky S. Nugroho menyampaikan apresiasinya atas inisiatif kolaboratif ini. Ia menegaskan bahwa DQS siap mendukung Cyber University dalam membentuk SDM unggul sejak dari bangku kuliah.
“Kami melihat potensi besar di Cyber University. Kami siap mendampingi dalam penyusunan kurikulum dan memberikan ruang bagi mahasiswa untuk magang, serta belajar langsung dari praktik terbaik dalam sertifikasi internasional,” ungkap Henky.
Sementara itu, Gunawan menjelaskan, ruang lingkup kerja sama ini meliputi, program magang dan praktik kerja lapangan di lingkungan PT DQS Certification Indonesia, penyelarasan kurikulum OBE dengan kebutuhan industri sertifikasi serta kegiatan bersama seperti pelatihan, workshop, dan seminar terkait ISO, keberlanjutan, dan kesiapan SDM menghadapi era industri 5.0.
“Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya memperkaya pengalaman belajar mahasiswa, tetapi juga menjadi model kemitraan efektif antara perguruan tinggi dan dunia industri dalam mencetak lulusan unggulan yang memiliki daya saing global dan relevansi tinggi dengan kebutuhan zaman,” tutup Gunawan.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
