Milenianews.com, Jakarta – Sirkuit Mandalika yang masih dalam proses pembangunan, saat ini masih menjadi sirkuit cadangan pada kalender MotoGP 2021. CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta mengungkapkan hal tersebut. Indonesia sudah lama tak menggelar gelaran MotoGP selama 23 tahun.
Tahun depan, proyek Kawasan Ekonomi Kreatif Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, menjadi harapan Indonesia.
Baca Juga : Sirkuit MotoGP Mandalika masuk tahap Uji coba Lintasan April 2021
Terlebih saat masa ketidakpastian karena adanya COVID-19 seperti ini. MotoGP awal bulan lalu sudah mengeluarkan kalender provisional yang terdiri dari 20 balapan yang akan digelar dari Maret sampai November.
Sirkuit Mandalika menjadi pasar penting bagi gelaran MotoGP
Mandalika masuk dalam daftar cadangan sirkuit bersama Portigal dengan Sirkuit Algarve dan Rusia dengan sirkuit Igora. Namun, kalender tersebut bisa berubah karena situasi pandemi yang masih tidak menentu. Sementara karena sebagai trek cadangan, pelaksanaan MotoGP Mandalika akan sangat bergantung pada penyelesaian trek dan proses homologasi dan pengujian.
“Kami mengakui upaya besar dari banyak pemangku kepentingan dalam proyek ini. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan kementeriannya atas komitmen mereka membawa International Motorsport ke Indonesia pada 2021,” kata Carmelo Ezpeleta, mengutip Indosport.
Baca Juga : Sirkuit MotoGP Mandalika, Menjadi Magnet untuk Menarik Wisatawan Mancanegara
Istilah venue atau tanggal cadangan mungkin terdengar baru kepada para penggemar MotoGP setempat, namun posisi itu umum bagi sirkuit yang masih dalam tahap konstruksi.
“Fokusnya harus kepada konstruksi, homologasi dan juga pengujian, khususnya karena ini adalah sirkuit jalanan baru,” kata Ezpeleta. Ezpeleta menekankan bahwa Indonesia merupakan pasar yang penting bagi MotoGP dan dukungan terhadap ajang tersebut sangat tinggi.(Rifqi Firdaus)
