Milenianews.com, Jakarta – Di Asian Games, atlet Taiwan bernama Huang Yu Lin mengambil medali emas dari tim Korea Selatan dengan sebuah kejutan besar. Tim Taiwan memastikan kemenangan emas dalam perlombaan relay roller skating 3000m putra hanya dalam beberapa detik sebelum perlombaan usai. Kemenangan ini bisa dikaitkan dengan perayaan dini oleh Jung Cheol Won, anggota terdepan tim nasional Korea Selatan.
Tim nasional Korea Selatan, yang terdiri dari Choi In Ho, Choi Kwang Ho, dan Jung Cheol Won, memenangkan medali perak dalam final kompetisi yang diadakan di Qiantang Roller Skating Center di Hangzhou, Tiongkok, pada tanggal 2 Oktober silam.
Baca juga : OYO Sediakan Akomodasi dan Dukung Wisata Olahraga
Waktu mereka adalah 4 menit dan 5,702 detik, hanya sedikit tertinggal dari Taiwan, yang menyelesaikan dalam 4 menit dan 5,692 detik.
Atlet Korea terlalu pede! Taiwan hanya berharap dapat waktu baik!
Jung Cheol Won, yang menjadi pembalap penutup bagi Korea, melakukan kesalahan dengan melakukan selebrasi lebih awal sebelum mencapai garis finish. Memanfaatkan kesempatan ini, Huang Yu Lin mengulurkan kaki kirinya dan memastikan kemenangan mengejutkan bagi Taiwan.
Setelah perlombaan, Huang Yu Lin mengatakan, “Pelatih saya selalu mengatakan kepada saya untuk tetap tenang dan melihat apa yang ada di depan. Jadi, di tikungan terakhir, saya sengaja bergerak maju”. Dia melanjutkan, “Saya melihat momen ketika lawan sedang merayakan. Kami hanya beberapa meter pendek untuk mengejar Jung Cheol Won. Pada saat itu, saya tidak memikirkan apa-apa dan langsung berlari menuju garis finish“.
Segera setelah perlombaan, tampaknya tim Korea telah memenangkan medali emas. Huang Yu Lin juga menyebutkan, “Karena dia (Jung Cheol Won) ada di depan saya, saya tidak tahu apakah saya telah menang. Saya tidak bisa yakin apakah saya telah melewati garis finish tepat waktu”.
Baca juga : Keren! Indonesia Jadi Juara Umum ASEAN Para Games Beruntun dari 2017
Namun, setelah tinjauan lebih lanjut dan melihat rekaman ulang, dikonfirmasi bahwa Taiwan, bukan Korea, yang memenangkan perlombaan, mengakibatkan perubahan emosi. Huang Yu Lin mengatakan, “Saya merasa sangat kecewa, berpikir bahwa saya kurang sedikit, tetapi di layar ditampilkan bahwa saya menang dengan selisih 0,01 detik”” Dia menambahkan, “Itu adalah keajaiban”.
Kegembiraan Taiwan berubah menjadi keputusasaan bagi Korea Selatan. Para atlet Korea mengibarkan bendera nasional dan merayakan setelah perlombaan ketika mereka kemudian melihat hasil resmi. Jung Cheol Won mengungkapkan penyesalannya. “Kesalahan saya terlalu besar. Saya melonggarkan kewaspadaan dan membuat kesalahan dengan tidak mendorong sampai akhir,” katanya sambil menundukkan kepala.
Atlet Korea Asian Games tidak jadi “Bebas” dari wajib militer
Secara signifikan, tim roller skate Korea Selatan telah kehilangan kesempatan untuk mendapatkan pembebasan dari wajib militer. Hal ini karena hanya peraih medali emas dalam Asian Games akan terbebas dari wajib militer.
Netizen Korea berkomentar, “Selamat kepada Angkatan Darat ROK atas perekrutan salah satu rekrutan terbaru kami, Kesetiaan Absolut,” “Mereka benar-benar ingin kalah,” “Mereka pasti patriot yang ingin melayani di militer”.
Baca juga : ISOPlus Adakan Ajang Olahraga yang Family Friendly
“Saya melihat mereka merayakan dan saya pikir lawan jauh tertinggal tetapi dia ada di sebelahnya. Mengapa dia begitu merasa puas?? Apakah dia benar-benar ingin pergi ke militer?” “Rekan setimnya pasti sangat marah, karena dia mereka harus pergi ke militer” dan “Saya bisa memahami jika mereka kalah karena kurangnya keterampilan tetapi tidak bisa dimaafkan jika mereka kalah karena ceroboh”.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
