News  

Cegah Penumpukkan, Volunteer Registrasi Sigap di Wisuda UBSI ke-62

Registrasi Wisuda UBSI ke-62
Registrasi Wisuda UBSI ke-62

Milenianews.com, Bekasi – Hari terakhir rangkaian Wisuda Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) ke-62 pada Jumat (5/12), benar-benar padat merayap. Gelaran yang berlangsung selama enam hari di BSI Convention Center Kaliabang, Bekasi, itu ditutup dengan ribuan wisudawan yang datang bergiliran sejak pagi.

Di balik lancarnya alur Wisuda UBSI ke-62, semua tim dibuat sibuk terutama bagian registrasi. Sejumlah volunteer turut bekerja sejak pagi, termasuk Aprilia Putri, mahasiswi UBSI kampus Dewi Sartika yang bertugas di bagian registrasi. Aprilia menyampaikan bahwa persiapan teknis divisi registrasi sebenarnya simpel dan tidak rumit. Ia hanya memastikan peralatan kecil seperti lem tembak dan isinya tersedia untuk memperbaiki pin wisudawan yang sering copot.

Paling nyiapin lem tembak buat pin, soalnya banyak yang penitinya copot,” jelasnya.

Meskipun terlihat sederhana, peralatan itu membantu mencegah antrean makin panjang akibat pin wisudawan yang rusak.

Baca juga: Wisuda UBSI Berlangsung Enam Hari, Rektor Umumkan Program Magister Baru Mulai 2026

Aksi Tunggu-Menunggu Wisudawan Nyaris Bikin Alur Masuk Kacau

Pada hari terakhir, tantangan utama justru datang dari kebiasaan wisudawan yang nunggu rombongan temannya dulu sebelum masuk hall. Banyak wisudawan memilih menunggu temannya terlebih dulu sebelum registrasi. “Kendala utamanya itu, mereka saling nunggu temen. Padahal kita ngejar waktu biar bisa cepat masuk hall dan langsung duduk,” katanya.

Aprilia memahami bahwa pihak registrasi tidak bisa memaksa wisudawan untuk langsung masuk, tapi mereka tetap harus mengatur alur agar tidak terjadi penumpukan. Divisi registrasi berisi dua orang. Rekannya fokus mencatat dan memproses registrasi, sementara Aprilia membantu bagian luar untuk mengatur kerumunan.

“Aku yang maju buat ngasih tahu mereka yang suka ngumpul. Dibilang baik-baik aja supaya cepat masuk, biar nggak kelihatan bergerombol di depan pintu,” tuturnya.

Beruntung, wisudawan di sesi hari itu cukup kooperatif. “Alhamdulillah mereka nggak repot, jadi enak ngarahinnya,” tambah Aprilia.

Baca juga: Tipe-X Berhasil Guncang panggung Wisuda UBSI ke-52

Dari sisi evaluasi, Aprilia menilai koordinasi antar divisi di acara Wisuda UBSI ke-62 masih bisa lebih diperbaiki. Ia menyebut bahwa ketua registrasi tidak memberikan informasi jelas soal jam kedatangan volunteer.

“Kita disuruh pagi, tapi nggak ada konfirmasi jam berapa berangkat. Divisi lain malah udah dikasih tahu. Jadi kita taunya dari divisi lain, bukan dari ketua registrasi,” ungkapnya.

Baginya, hal ini menjadi catatan penting agar pelaksanaan wisuda berikutnya lebih tertata. Sejalan dengan pendapatnya, peningkatan koordinasi internal volunteer bisa membuat proses registrasi lebih efisien, terutama ketika menghadapi lonjakan wisudawan di jam tertentu. Pembagian peran yang jelas juga membantu mengurangi kebingungan di lapangan.

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *