Milenianews.com, Mata Akademisi – Ternyata ada yang lebih bikin hati dongkol daripada ‘ngeliat pacar chatan sama mantannya’ yaitu ngeliat sampah plastik yang hampir setiap hari ngejogrog di sudut jalan, gang, got yang mulai luber airnya, dan gak pernah ada solusi aktif buat nanganinnya, bahkan lebih parah di ghosting begitu aja hingga jadi masalah rutinan di masyarakat.
Penggunaan plastik memang masih menjadi kebiasaan umum di beberapa kalangan. Sampah plastik seperti kantong dan botol plastik biasanya ditabun atau dibuang tanpa dipilah terlebih dahulu.
Baca juga: Yuk Kurangi Sampah Plastik dengan 5 Langkah Mudah Ini!
Banyak masyarakat yang belum ngeh bahwa plastik sulit terurai secara alami, tetapi mereka tetap menggunakannya karena mudah didapat, murah, dan praktis.
Menurut data United Nations Environment Programme (UNEP), jumlah sampah plastik yang masuk ke ekosistem akuatik bisa tiga kali lipat meningkat pada tahun 2040 jika tidak dilakukan upaya untuk mencegah polusi plastik. Jumlah polusi plastik sebanyak 9-14 juta ton pada tahun 2016 dan dapat meningkat menjadi 23-27 juta ton pada tahun 2040.
Contoh produk yang bisa diolah dari bahan sampah plastik
Masalah ini tentu menjadi perhatian serius baik di tingkat nasional maupun internasional. Penting bagi kita untuk meminimalkan penggunaan plastik.
Selain mengurangi pemakaian plastik, kita juga bisa mengubah sampah plastik menjadi barang yang berguna, contohnya:
1. Mendaur ulang sampah kantong plastik menjadi produk yang bermanfaat dan bahkan bisa bernilai jual tinggi, seperti gantungan kunci, dompet, dan Tote bag.
2. Mendaur ulang plastik menjadi karya seni, seperti kalung bahkan patung. Dan pastinya karya seni yang terbuat dari kumpulan sampah plastik memiliki nilai seni yang tinggi.
3. Sampah botol plastik yang diubah menjadi pot atau media tanam. Botol plastik bisa dilubangi sesuai dengan ukuran yang diinginkan dan dapat kalian hiasi agar terlihat cantik dan unik.
Memanfaatkan sampah plastik yang ada di lingkungan kita menjadi barang berguna tentu harus memiliki kreativitas untuk nilai jual yang tinggi. Mengolah sampah dengan baik akan memberikan dampak yang besar untuk kehidupan manusia.
Budaya memilah-mengolah sampah belum trend di masyarakat Indonesia
Akan tetapi, budaya memilah dan mengolah sampah belum menjadi trend di setiap individu khususnya di Indonesia. Hal ini mengakibatkan volume sampah yang setiap hari jumlahnya semakin meningkat hanya menumpuk di TPS dan TPU yang semakin lama bagaikan ‘gunung sampah’ yang sangat lamban penanganannya.
Data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2022 hasil input dari 202 kab/kota se-Indonesia menyebut jumlah timbunan sampah nasional mencapai angka 21.1 juta ton.
Dari total produksi sampah nasional tersebut, 65.71% (13.9 juta ton) dapat terkelola, sedangkan sisanya 34,29% (7,2 juta ton) belum terkelola dengan baik.
Limbah plastik yang dihasilkan mencapai 66 juta ton per tahun. Dari jumlah tersebut, hanya 10 persen limbah yang didaur ulang dan selebihnya kanclep jadi racun lingkungan.
Ketergantungan pada plastik sekali pakai seperti kantong plastik, botol minuman, dan bungkus makanan, sangat umum di Indonesia. Ketergantungan pada plastik sekali pakai menyebabkan peningkatan volume sampah plastik yang sulit terurai di alam.
Baca juga: Pemprov DKI Diminta Soroti Uji Kelayakan Wacana Pulau Sampah
Pertumbuhan sektor industri dan ekonomi juga berkontribusi pada peningkatan tingkat produksi sampah. Sektor-sektor seperti makanan dan minuman, konstruksi, dan manufaktur menghasilkan limbah yang signifikan.
Kurangnya kesadaran dan partisipasi masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik masih rendah. Banyak masyarakat yang tidak memiliki kebiasaan memilah sampah, sehingga sampah organik dan non-organik seringkali dicampur menjadi satu. Selain itu, tingkat partisipasi dalam program daur ulang juga masih perlu ditingkatkan.
Penulis: Afrizal, Jurnalis MileniaNews
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
