News  

Prof. Rokhmin Dahuri dan KKP Tinjau Proyek Strategis Kampung Nelayan Merah Putih di Gebang Mekar, Dorong Peningkatan Kesejahteraan dan Infrastruktur

Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS, bersama perwakilan dari KKP  meninjau langsung progres pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) tahap pertama di Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Ahad (12/10/2025). (Foto: Dok Dulur Rokhmin)

Milenianews.com, Cirebon– Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS, bersama perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), meninjau langsung progres pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) tahap pertama di Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Ahad (12/10/2025).

Desa Gebang Mekar merupakan satu dari 65 lokasi yang dipilih pemerintah untuk program strategis ini, yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto, bertujuan meningkatkan kesejahteraan nelayan secara berkelanjutan dan ditargetkan rampung pada 24 Desember 2025.

“Indikator keberhasilan proyek ini adalah peningkatan pendapatan nelayan, harmonisasi antara lingkungan hidup dan sosial, serta kebersihan dan keberlanjutan,” kata Prof. Rokhmin Dahuri  dalam rilis yang diterima Milenianews.com.

“Proyek ini mencakup pembangunan dan kelengkapan fasilitas penting seperti tambatan perahu (dermaga), area perbaikan kapal (docking), fasilitas pasca-panen (seperti pengeringan ikan, pabrik es, dan cold storage), dan ruangan serba guna,” ujar Trian Yunanda selaku Staf Ahli Menteri KP Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya.

Selain itu, KNMP juga akan merapikan balai nelayan dan akan membangun jalan akses yang akan di-paving block dan dibeton, serta mengusulkan penempatan 60% kapal ikan di pelabuhan perikanan Baro.

Baca Juga : Prof. Rokhmin Dahuri: Menjaga dan Memulihkan Hutan adalah Ibadah dan  Amanah

‎Meski begitu, terdapat beberapa kendala dan aspirasi mendesak yang diserap, terutama terkait pendangkalan di lokasi rencana dermaga yang membutuhkan pengerukan, usulan pembangunan mercusuar untuk mencegah nelayan tersasar, dan pentingnya sistem lelang yang harus segera diadakan. Nelayan juga sangat membutuhkan pabrik es yang diperlukan untuk menjaga kualitas hasil tangkapan.

Prof. Rokhmin berharap Kepala Dinas terkait memiliki data yang akurat agar program KNMP berjalan optimal, mengingat data menunjukkan pendapatan nelayan cenderung menurun dari tahun ke tahun dan Indonesia kalah dari Malaysia dalam hal market kelautan.

Sebagai tindak lanjut, Kuwu Gebang Mekar akan terus mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Pak Kadis berharap infrastruktur yang disiapkan KNMP ini dapat membantu masyarakat nelayan meningkatkan pendapatan dan mengatasi kesulitan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *