Milenianews.com, Papua – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah, mendorong rasionalisasi jumlah pegawainya. Hal ini dilakukan guna melakukan efisiensi belanja daerah serta memberikan riang bagi pegawainya yang mempunyai SDM tertentu dengan kedudukan yang jelas.
Pegawai Pemprov Papua berjumlah 8. 300 sekian atau idealnya 7.800an. Hal ini yang mau dirasionalisasi dan penempatannya, agar setiap ASN punya kedudukan yang jelas.
Baca juga: Telkomsel Bagikan Alat Tulis dan Tas Gratis Untuk Anak-anak di Papua
Gubernur Papua, Ramses Limbong, pada saat pengukuhan Kepala Kantor Regional IX Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Jayapura, Rabu (21/8) mengatakan, pihaknya telah membentuk tim panitia seleksi (pansel) pejabat eselon II Pemprov Papua. Pansel ini yang akan bertugas menyeleksi pejabat yang akan duduk sebagai kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
“Tujuannya untuk mendefinitifkan sejumlah jabatan kepala OPD yang masih dipegang oleh pelaksana harian (Plh) maupun pelaksana tugas (Plt). Tim Pansel kalau sudah seleksi dan kalau sudah selesai kita definitifkan pejabat eselon II-nya. Nanti untuk pejabat eselon III di OPD, kita serahkan ke BKD dan kepala SKPD, mau ditaruh kemana, itu saya percayakan kepada mereka,” jelasnya.
Ramses berharap, kehadiran pejabat kepala kantor wilayah Regional IV Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Jayapura dapat memperlacar permasalahan ASN di Papua.
Baca juga: Bulog Siaga, Berikan Harga Murah Penuhi Kebutuhan Pangan Masyarakat Papua
“Sinergi antara Pemprov Papua dan BKN Jayapura juga diharapkan membawah perubahan yang cukup baik khusunya bagi Papua, khususnya dalam pengelolaan SDM ASN di Tanah Papua,” ujarnya.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
