Milenianews.com, Jakarta – Sebanyak 417 aset bus transjakata yang terbengkalai direncanakan untuk dilelang. Kepala Dinas Perhbungan DKI Jakarta, Syarif Liputo mengatakan, pihaknya sedang memproses penghapusan aset tersebut.
“Kalau itu saya nggk tahu, saya cuma menyerahkan barang yang akan dihapus ke BPAD, BPAD memproses. Hasilnya masuk ke mana-mana itu administrasinya di sana,” tuturnya mengutip dari Detik.com, Jumat (31/3).
Baca juga : Lagi-Lagi, Pelecehan Penumpang Terjadi di Transjakarta
Kabarnya, saat ini 417 unit bus transjakarta sudah diserahkan ke Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) Provinsi DKI Jakarta.
“Kami tentu sudah menyampaikan data ke rekan-rekan BPAD terkait dengan permohonan data yang diminta rekan-rekan komisi C yang kita harapkan ini bisa dilanjutkan kembali pembahasannya karena terkait penghapusan bus eks transjakarta ini menjadi penting,” imbuhnya.
Ia mengungkap bahwa, penghapusan aset bus tersebut sudah diusulkan sejak tahun 2018 lalu. Namun pembahasan akan hal tersebut baru terlaksana sekarang.
“Tentu semakin lama aset itu diam, maka nilainnya akan semakin turun. Kalo misalnya jika itu diproses jauh-jauh hari sebelumnya, tentu nilai bukunya juga akan masih tetap bisa ideal,” jelasnya.
Baca juga : Transjakarta Kembali Beroperasi Selama 24 Jam di 13 Koridor, ini Daftarnya!!!
“Jadi, kalau kendaraannya diam bahkan ada yang dipreteli akhirnya nilainya bisa jadi justru 0. Nah ini yang kita harapkan proses ini bisa dipercepat,” sambungnya.
Terkait kendala yang sedang dihadapi, ia menyebut bahwa terdapat proses administrasi. Sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama. Oleh sebab itulah, masalah tersebut baru di bahas dan baru bisa diusulkan sekarang.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.