News  

Ngariung di Sukajadi: Mahasiswa LSPR Ajak Pemuda Desa Melek Digital dan Promosiin Wisata Lokal

Ngariung di Sukajadi: Mahasiswa LSPR Ajak Pemuda Desa Melek Digital dan Promosiin Wisata Lokal

Milenianews.com, Jakarta – Mahasiswa PRDC26-5SP, Public Relations & Digital Communication dari LSPR Institute of Communication Business, melaksanakan program Community Development bertajuk Ngariung di Sukajadi yang berfokus pada penguatan literasi digital pemuda serta promosi potensi wisata edukatif dan budaya di Desa Sukajadi. Program ini menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam memperkenalkan Sukajadi sebagai desa wisata berbasis edukasi, budaya, dan ekonomi kreatif.

Baca juga: “Karya Untuk Negeri”: Kritikan Berkelas Anak LSPR terhadap Korupsi di Dunia Seni

Seluruh rangkaian kegiatan diselenggarakan di Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Lokasi ini dipilih karena memiliki kekayaan budaya dan potensi edukatif yang kuat. Selain itu, komunitas pemuda di desa ini juga aktif dan siap dikembangkan melalui pendekatan partisipatif.

Program ini dilaksanakan pada bulan Juli 2025, dengan pelatihan media sosial berlangsung pada 12 Juli 2025, dan acara puncak direncanakan pada 14 Juli 2025. Selama rentang waktu tersebut, mahasiswa dan warga menjalani berbagai kegiatan kolaboratif dalam bentuk pelatihan dan workshop.

Kegiatan ini digagas oleh mahasiswa LSPR PRDC26-5SP dan melibatkan masyarakat Desa Sukajadi, khususnya sepuluh pemuda lokal sebagai peserta utama. Turut hadir dosen LSPR, Sofwan Said, B.Sc, sebagai fasilitator utama. Ketua Pelaksana program, Everine Tryandhini, menyampaikan tujuan kegiatan secara langsung. Selain itu, berbagai pihak seperti pemerintah desa dan mitra lokal juga berkontribusi aktif dalam pelaksanaan program.

Literasi digital jadi langkah awal membangun kemandirian desa

Program ini dirancang sebagai langkah strategis untuk mendorong kemandirian pemuda dalam mempromosikan keunggulan desanya. Fokus utamanya adalah pada pembuatan konten digital, penguatan storytelling, dan pengembangan aktivitas wisata edukasi.

“Lewat kegiatan ini, kami ingin memicu kemandirian pemuda dalam mempromosikan keunggulan desanya sendiri, baik lewat konten digital, storytelling, maupun aktivitas wisata edukasi yang dikembangkan bersama komunitas,” ujar Everine Tryandhini.

Selain itu, program ini juga sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals). Secara khusus mendukung SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), serta SDG 11 (Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan).

Melalui pendekatan community-based tourism, mahasiswa LSPR memfasilitasi berbagai pelatihan dan kegiatan publik. Pelatihan media sosial mencakup materi seperti strategi komunikasi visual, penggunaan platform digital secara profesional, dan praktik langsung pembuatan konten. “Dengan adanya pelatihan ini, kita jadi mengerti cara menggunakan media yang baik dan dalam membuat konten yang menarik,” ujar Luna, salah satu pemudi Sukajadi.

Baca juga: Jejak Berdaya LSPR Bina Kampung Bedeng Jadi Pusat UMKM Berbasis Digital

Selain itu, rangkaian acara dikemas untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat secara aktif. Kegiatannya mencakup workshop konten kreatif, Pramuka field trip, kompetisi konten digital, dan pembuatan signage desa wisata. Semua kegiatan ini berlangsung hingga acara puncak digelar.

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *