Milenianews.com, Bekasi – Ghazani Nur Hadrina, mahasiswa Teknologi Informasi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI), kuliah dengan Beasiswa Kartu Indonesia Pintar atau KIP, yang mengubah perjalanan pendidikannya.
Sebelumnya, Ghazani merupakan siswa SMK BKM 2 Bekasi, dengan jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Di tengah keterbatasan finansial keluarganya, ia tidak menyerah untuk mewujudkan impiannya melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Program Beasiswa KIP yang diselenggarakan oleh pemerintah ini, menjadi solusi bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Kisah Ghazani adalah bukti nyata bahwa dengan tekad yang kuat dan ketekunan, bisa mengubah kehidupannya.
Dalam upayanya memperoleh beasiswa KIP, Ghazani harus melalui beberapa tahapan seleksi yang tidak mudah. Pertama, ia harus melapor ke RT setempat untuk mendapatkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).
Setelah mendapatkan surat tersebut, ia menyerahkannya ke pihak sekolah untuk selanjutnya dipakai untuk mendaftar beasiswa tersebut.
Selain itu, ia juga harus melengkapi berkas-berkas penting lainnya, seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, SKTM, dan Surat Keterangan Lulus (SKL). Kelengkapan berkas ini sangat penting untuk memastikan pengajuan beasiswa diterima.
Setelah melewati proses administrasi yang teliti, kabar baik akhirnya tiba. Ghazani diterima sebagai penerima Beasiswa KIP, yang menjadi sumber kebahagiaan dan kelegaan baginya dan keluarga. Beasiswa ini bukan hanya menjadi dukungan finansial, tapi juga harapan baru untuk terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Saya merasa sangat senang dan bersyukur setelah menerima beasiswa ini. Beasiswa KIP benar-benar meringankan beban keluarga dan membantu saya melanjutkan kuliah. Saya bisa lebih fokus dalam belajar tanpa harus khawatir tentang biaya,” ujar Ghazani saat diwawancarai pada Jumat (18/10) lalu.
Beasiswa KIP telah memungkinkan Ghazani untuk memenuhi berbagai kebutuhan kuliah. Ia dapat membeli laptop untuk mendukung aktivitas akademis, peralatan praktik untuk mata kuliah, serta mencukupi kebutuhan sehari-hari seperti transportasi dan makan. Bantuan tersebut memberikan stabilitas yang sangat dibutuhkan agar ia dapat belajar dengan tenang.
Ghazani juga berbagi tips untuk calon penerima Beasiswa KIP berdasarkan pengalamannya. Ia menekankan pentingnya kelengkapan berkas yang disiapkan sebelum pengajuan.
“Pastikan semua berkas lengkap, jangan sampai ada yang tertinggal, dan pentingnya untuk bersikap jujur dan terbuka tentang kondisi pribadi kepada pihak penyelenggara beasiswa,” tambahnya.
Sebagai penutup, Ghazani memberikan pesan kepada calon penerima beasiswa agar menggunakan bantuan ini dengan bijak. “Jangan sampai beasiswa ini disalahgunakan. Ini adalah kesempatan besar untuk kita mewujudkan cita-cita, jadi manfaatkan sebaik mungkin,” tutupnya penuh semangat.
Beasiswa KIP telah memberikan jalan bagi banyak mahasiswa seperti Ghazani untuk terus belajar dan mengejar impian mereka. Dengan tekad dan dukungan yang tepat, harapan masa depan yang lebih cerah semakin terbuka lebar.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
