News  

Kemenpar Resmi Luncurkan Jurnal Tentang Pariwisata Berkelanjutan

Jurnal Kepariwisataan Indonesia

Milenianews.com, Jakarta – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) kembali menghadirkan angin segar bagi dunia akademik dan industri pariwisata lewat terbitnya Jurnal Kepariwisataan Indonesia (JKI) Volume 19 Nomor 2 Desember 2025. Edisi ini memuat 10 artikel ilmiah yang mengulas pariwisata dari berbagai sudut pandang, dengan benang merah yang sama, yakni keberlanjutan sebagai arah masa depan pariwisata Indonesia.

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini M. Paham, menyampaikan bahwa kehadiran jurnal ini diharapkan tidak hanya berhenti sebagai bacaan akademik, tetapi juga menjadi sumber ide yang relevan dengan tantangan zaman. “Saya berharap jurnal ini dapat memberikan manfaat nyata, menjadi sumber gagasan di era baru, serta rujukan ilmiah bagi pengembangan pariwisata Indonesia yang berkelanjutan dan berdaya saing,” ujar Martini dalam keterangannya di Jakarta (18/12).

Baca juga: Wakil Menteri Pariwisata Buatkan Aplikasi Yang Mempermudah Wisatawan

Menurut Martini, sebagai jurnal yang dikelola langsung oleh Kementerian Pariwisata, JKI terus diperkuat posisinya sebagai referensi akademik yang kredibel sekaligus sumber informasi tepercaya. Ia menilai, riset dan gagasan yang terangkum dalam jurnal ini penting untuk menjembatani dunia akademik dengan kebutuhan praktis industri dan arah kebijakan pariwisata nasional. “JKI kami dorong menjadi ruang bertemunya ide, riset, dan kebijakan pariwisata,” ungkapnya (18/12).

Edisi Desember 2025 dibuka dengan artikel karya Gunawan dan tim berjudul “When Smart Destinations Become Sustainable: How Technology and Communication Shape Tourist Satisfaction”. Tulisan ini mengulas bagaimana teknologi dan strategi komunikasi yang tepat mampu membentuk destinasi cerdas yang tidak hanya modern, tetapi juga berkelanjutan dan mampu meningkatkan kepuasan wisatawan.

Konservasi lingkungan diperkuat lewat pendekatan ergonomis

Isu pariwisata hijau juga mendapat sorotan melalui penelitian Nova Eviana bersama rekan-rekannya yang membahas strategi green tourism di kawasan warisan budaya Kota Tua Jakarta. Kajian tersebut menyoroti berbagai inisiatif ramah lingkungan yang diterapkan, sekaligus melihat bagaimana wisatawan merespons upaya-upaya tersebut di ruang publik bersejarah.

Dari sisi konservasi, artikel karya I Ketut Gede Juli Suarbawa dan kolega menawarkan pendekatan Total Ergonomics Ship sebagai strategi untuk mendorong keberlanjutan lingkungan, khususnya dalam konteks pariwisata berbasis kelautan. Pendekatan ini menekankan keseimbangan antara aktivitas wisata, kenyamanan, dan kelestarian lingkungan.

Sementara itu, kekuatan budaya lokal diangkat melalui penelitian etnografis oleh Nabil Afiqra Febriza dan tim yang menjadikan permainan tradisional Kerinci sebagai model pengembangan pariwisata berbasis komunitas. Studi ini menegaskan bahwa kearifan lokal dan keterlibatan masyarakat punya peran penting dalam menciptakan pariwisata yang berkelanjutan dan berakar pada identitas daerah.

Baca juga: Jurnal Pariwisata UBSI Terbitkan Edisi Terbaru Volume 12 Nomor 1: Soroti Inovasi dan Pelestarian Pariwisata Berkelanjutan

Transformasi digital turut menjadi perhatian lewat artikel “Smart Tourism Research Landscape 2019–2024: Bibliometric Insights on Trends, Collaboration, and Sustainability” karya Hendi Prasetyo dan Novi Irawati. Artikel ini memetakan tren riset pariwisata cerdas secara global dalam lima tahun terakhir, sekaligus menunjukkan bagaimana isu keberlanjutan semakin menjadi fokus utama dalam kajian pariwisata modern.

Melalui terbitnya JKI edisi Desember 2025 ini, Kemenpar berharap hasil-hasil riset yang dipublikasikan mampu memperkaya diskursus, memperkuat kebijakan berbasis data, dan mendorong lahirnya praktik pariwisata Indonesia yang lebih adaptif, kompetitif, dan berkelanjutan di masa depan.

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *