Ini Dia 7 Tips yang Tepat untuk Memilih Mobil Anti Banjir

mobil anti banjir

Milenianews.com – Indonesia merupakan negara dengan curah hujan tinggi yang sering menyebabkan banjir di berbagai daerah. Kondisi ini tentu menjadi tantangan bagi pemilik kendaraan, karena banyak mobil yang mengalami kerusakan akibat terendam air. Oleh karena itu, memiliki mobil anti banjir menjadi solusi cerdas untuk menghadapi musim hujan tanpa khawatir kendaraan mengalami gangguan.

Memilih mobil anti banjir tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan agar kendaraan tetap aman dan dapat berfungsi optimal meski melewati genangan air. 

Baca juga: Wuling Segera Luncurkan Starlight S Pada Agustus Mendatang 

7 Tips Tepat untuk Memilih Mobil Anti Banjir

Foto Ilustrasi Mobil terjebak dalam Banjir

Memilih mobil yang dapat menghadapi kondisi banjir memerlukan pertimbangan khusus. Berikut adalah tujuh tips yang bisa menjadi panduan Anda dalam memilih mobil anti banjir:

1. Perhatikan Ground Clearance

Ground clearance atau jarak antara bodi mobil dengan permukaan jalan adalah faktor utama dalam memilih mobil anti banjir. Semakin tinggi ground clearance, semakin aman mobil saat melewati genangan air.

Idealnya, mobil dengan ground clearance di atas 200 mm lebih direkomendasikan untuk menghadapi banjir. Mobil dengan ground clearance tinggi juga meminimalkan risiko air masuk ke bagian mesin dan interior. 

2. Pilih Mesin Diesel

Mobil bermesin diesel lebih tahan terhadap kondisi banjir dibandingkan mesin bensin. Salah satu alasannya adalah karena mesin diesel memiliki sistem kelistrikan yang lebih sederhana, sehingga risiko korsleting lebih kecil. Selain itu, posisi saluran udara (air intake) pada mobil diesel umumnya lebih tinggi, yang mengurangi kemungkinan mesin mengalami water hammer saat melewati genangan air.

Torsi besar pada putaran rendah juga menjadi keunggulan mesin diesel karena dapat memberikan daya dorong lebih kuat saat melintasi jalan berlumpur atau tergenang. 

3. Periksa Posisi Air Intake

Air intake adalah bagian dari mesin yang berfungsi sebagai saluran masuk udara. Jika air masuk ke dalam air intake, bisa menyebabkan mesin mati mendadak atau mengalami kerusakan parah akibat water hammer. Oleh karena itu, penting untuk memilih mobil dengan air intake yang terletak di posisi tinggi.

Beberapa mobil dirancang dengan sistem air intake yang lebih tinggi, tetapi jika mobil pilihan Anda memiliki posisi air intake rendah, Anda bisa memasang snorkel sebagai aksesori tambahan. Snorkel berfungsi untuk mengalihkan saluran udara ke posisi lebih tinggi, sehingga mobil tetap aman saat melewati banjir.

4. Perhatikan Sistem Kelistrikan

Sistem kelistrikan mobil harus dirancang dengan perlindungan ekstra agar tidak mudah rusak saat terkena air. Pastikan kabel-kabel kelistrikan memiliki isolasi yang baik, dan posisi ECU (Electronic Control Unit) serta komponen elektronik lainnya berada di tempat yang aman dari kemungkinan terkena air.

Selain itu, perawatan rutin seperti pemeriksaan konektor kelistrikan dan penggunaan sealant tambahan bisa membantu mengurangi risiko korsleting. Beberapa mobil keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan sistem proteksi kelistrikan yang lebih baik untuk menghadapi kondisi ekstrem.

5. Pilih Ban yang Tepat

Ban dengan daya cengkeram tinggi sangat penting untuk memastikan mobil tetap stabil saat melewati jalanan basah atau tergenang air. Ban all-terrain atau ban khusus musim hujan (rain tire) bisa menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan ban standar.

Selain itu, pastikan tekanan ban selalu dalam kondisi optimal dan kedalaman alur ban masih cukup untuk mencegah aquaplaning, yaitu kondisi di mana ban kehilangan traksi akibat lapisan air di jalan. Ban yang sudah aus sebaiknya segera diganti agar kendaraan tetap aman saat berkendara di musim hujan.

6. Pilih Mobil dengan Penggerak 4WD atau AWD

Mobil dengan sistem penggerak empat roda (4WD) atau all wheel drive (AWD) memiliki keunggulan lebih dalam menghadapi jalanan licin atau banjir. Sistem ini memungkinkan distribusi tenaga ke semua roda, sehingga mobil lebih mudah dikendalikan saat melewati genangan air.

Meskipun begitu, sistem penggerak ini bukan jaminan mobil bisa menerobos banjir tanpa kendala. Pengemudi tetap harus berhati-hati dan memahami batas kemampuan mobil serta kondisi jalan sebelum melintasi genangan yang terlalu dalam.

7. Pastikan Pintu dan Karet Seal dalam Kondisi Baik

Karet seal yang berkualitas baik akan mencegah air masuk ke dalam kabin saat melewati genangan air. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi karet pintu secara berkala dan menggantinya jika sudah mulai aus atau retak.

Selain mencegah kebocoran air, karet seal yang baik juga membantu menjaga suhu kabin agar tetap nyaman dan mengurangi suara bising dari luar kendaraan. Pastikan juga semua celah pada pintu dan jendela tertutup rapat agar tidak ada celah yang bisa dimasuki air saat melewati banjir.

Rekomendasi Mobil Anti Banjir dari Wuling

Wuling Alvez
Foto Ilustrasi Wuling Alvez

Salah satu mobil yang cocok untuk menghadapi kondisi banjir adalah Wuling Alvez. Mobil ini memiliki spesifikasi yang tangguh serta berbagai fitur canggih yang membuatnya andal untuk melewati jalanan basah.

Wuling Alvez memiliki ground clearance yang cukup tinggi, sehingga aman saat melewati genangan air. Selain itu, sistem kelistrikannya juga dirancang dengan perlindungan ekstra untuk mencegah risiko korsleting. Mesin yang bertenaga serta desain aerodinamis membuat mobil ini tetap stabil saat melintasi jalanan licin.

Dari segi teknologi, Wuling Alvez dilengkapi dengan sistem keselamatan modern, seperti rem ABS, kontrol stabilitas, dan fitur bantuan pengereman yang memastikan pengendalian kendaraan tetap optimal dalam kondisi ekstrem. Interior yang nyaman serta sistem infotainment yang canggih juga menjadi nilai tambah bagi pengguna yang menginginkan kenyamanan berkendara.

Baca juga: Fitur Trip Planner dari PLN Icon Plus Dukung Acara EV Experience Chapter II

Memilih mobil anti banjir bukan hanya soal memilih kendaraan yang tinggi dan kuat, tetapi juga memperhatikan berbagai aspek teknis lainnya seperti sistem kelistrikan, posisi air intake, dan jenis ban. Wuling Alvez hadir sebagai salah satu pilihan terbaik dengan spesifikasi yang sesuai untuk menghadapi kondisi jalan yang basah dan tergenang air.

Jika Anda ingin memiliki mobil yang aman dari risiko banjir sekaligus hemat energi, mempertimbangkan mobil listrik dari Wuling bisa menjadi pilihan tepat. Mobil listrik tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi juga memiliki perawatan yang lebih mudah dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dibandingkan mobil konvensional.

Segera kunjungi Wuling Indonesia untuk informasi lebih lanjut mengenai Wuling Alvez dan mobil unggulan lainnya!

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *