Milenianews.com, Yogyakarta– Musyawarah Wilayah (Muswil) Hidayatullah ke-6 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi dibuka, Sabtu (22/11/2025) di Gedung Asrama Haji, Jl. Ring Road Utara, Pogung Lor, Sinduadi, Mlati, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Muswil tersebut diadakan selama dua hari, 22-23 Nobermber 2025, dengan mengangkat tema “Sinergi Anak Bangsa Menyongsong Indonesia Emas 2045″.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Hidayatullah DIY, Abdullah Munir, menjelaskan, agenda musyawarah wilayah merupakan cara untuk mencari calon pemimpin sekaligus menyiapkan kebijakan strategis selama lima tahun ke depan.
“Untuk itu, partisipasi dari semua komponen yang ada tetap kita harapkan dalam rangka menyiapkan arah langkah gerakan dakwah lima tahun ke depan,” ujarnya dalam sambutan.

Munir menambahkan, Hidayatullah sebagai Organisasi Masa (Ormas) Islam yang memasuki usianya yang lebih dari 50 tahun akan berpartisipasi aktif untuk membantu program-program pemerintah.
“Berkumpulnya anta ormas Islam di acara seremunial pembukaan Muswil ini, semoga bisa menghimpun keresahan antaranak bangsa dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Dalam pembukaan acara muswil tersebut hadir pula Bupati Sleman Harda Kiswaya, unsur Kementrian Agama, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY, Pimpinan Wilayah Nahdlatatul Ulama, Pimpinan Wilayah Dewan Dakwah Indonesia, Pimpinan Wilayah Wahdah Islamiyah, dan Pimpinan Wilayah Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI).
Bupati Sleman, Harda Kiswaya dalam kesempatan yang sama menyampaikan harapan-harapannya selaku pemangku kebijakan di wilayahnya. “Saya sangat bersyukur hari ini bisa bertemu dengan para pengurus Hidayatullah. Terima kasih kepada Hidayatullah, saya sebagai bupati bisa terbantu untuk mengurus Sleman,” ujarnya.
Harda menambahkan, bertemunya antargolongan dan elemen yang ada di Sleman diharapkan bisa memberikan sumbangsih yang positif ke depannya. “Saya ingin, kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Sleman terus dipupuk dan dipelihara, sehingga masyarakat Sleman makin rukun, damai, dan sejahtera,” pungkasnya.







