Milenianews.com, Jakarta – Pengusaha skincare bernama Sunyoto Indra Priyanto dan Syarah berhadapan dengan gugatan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) oleh Linna Teguh, yang merupakan istri dari Mario Teguh. Mario Teguh dan istri menggugat kembali pengusaha skincare tersebut ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan berlangsung pada tanggal 17 Mei 2023.
Gugatan ini terkait dengan laporan polisi dari Sunyoto Indra Priyanto terhadap Mario Teguh dan istri, Linna Teguh. Mereka mendapat laporan atas dugaan penipuan dan penggelapan dalam kerja sama skincare yang menyebabkan kerugian sebesar Rp5 miliar. Kini, masalah tersebut sedang melalui proses hukum di pengadilan.
“Atas kasus dugaan perbuatan melawan hukum mengenai asal usul produk, keamanan, dan kesehatan dari produk yang tidak dikabarkan,” ujar Linna Teguh, saat konferensi pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (22/7).
Baca juga : Mario Teguh Resmi Dipolisikan atas Dugaan Kasus Penipuan!
Setelah melakukan penyelidikan lebih lanjut, ternyata klaim bahwa produk skincare tersebut berasal dari Jepang tidak benar. Sebaliknya, produk tersebut berproduksi di daerah Cibinong, Kabupaten Bogor, Indonesia.
Linna Teguh mengungkapkan kebingungannya atas klaim bahwa produk tersebut berasal dari Jepang, padahal kenyataannya produk tersebut diproduksi di Cibinong. Hal ini menimbulkan keraguan terhadap keaslian produk dan mungkin ada upaya untuk memanipulasi informasi.
Selain itu, Linna juga menyatakan bahwa ada dugaan tindakan pemerasan yang tertuju kepadanya dan suaminya, Mario Teguh. Linna menegaskan bahwa dia tidak meminta apa pun selain hak yang seharusnya mereka dapatkan.
Baca juga : Pelaku Penipuan QRIS di Masjid Ternyata Mantan Pegawai Bank BUMN
“Serta dugaan pemerasan karena meminta hal yang sudah menjadi hak saya. Padahal saya tidak meminta sisanya,” jelas Linna Teguh.
Sementara itu, Willy Lesmana Putra, kuasa hukum Mario Teguh dan istri mengatakan, gugatan PMH di PN Jakarta Selatan masih bergulir. Pada pekan lalu sudah sidang dengan agenda mediasi yang berlangsung beberapa hari lalu.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
