Milenianews.com, Depok – Kota Depok sekarang memliki alun-alun setelah diresmikannya Ruang Terbuka Hijau (RTH) oleh Wali Kota Depok, Idris Abdul Shomad.
Pembangunan alun-alun merupakan janji dari kampanye Idris yang baru terealisasi tahun ini. Pembangunan alun-alun dilakukan dalam dua tahap dan diselesaikan tahun 2019.
Fasilitas yang Disediakan
Foto : Megapolitaan Kompas
Mengutip Merdeka.com, Senin (12/10), banyak unsur yang dimasukkan dalam sarana yang ada di alun-alun Depok dan untuk berbagai kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja dan bisa interaksi.
Baca Juga : Kenalkan Pariwisata Situ di Depok dengan Festival Perahu Naga
“Pembangunannya tahun 2019 sudah terselesaikan, dan diresmikan tahun ini. Alun-alun ini bernuansa RTH taman terpadu untuk tingkat kota, sehingga berbagai komponen unsur bidang-bidang kita masukan dalam alun alun, misalnya fungsi ekologi bagaimana anak-anak, remaja, lansia bisa interaksi,” kata Idris.
Berbagai fasilitas didalamnya pun disediakan. Namanya juga alun-alun, masyarakat bebas memanfaatkannya secara gratis.
Fasilitas tersebut, antara lain lapangan basket, futsal, wall climbing. Selain itu, ada juga fungsi ekonomis. Disini tersedia gerai UMKM dengan luas 1.000 meter. Kemudian untuk edukasi, pihaknya menyediakan working space.
“Jadi untuk anak muda yang mau diskusi, kami siapkan working space dengan tiga ruang beratap terbuka, sesuai fungsi alun-alun atau RTH ini,” paparnya.
Baca Juga : Seblak Jahanam, Seberapa Besar Nyalimu Untuk Melahapnya
Anggaran yang Dipakai Mencapai Miliaran
Foto : Warta Ekonomi
Alun-alun Depok dibangun dengan total anggaran 200 miliar rupiah. Anggaran tersebut murni berasal dari APBD Kota Depok.
“Hampir Rp160 miliar untuk konstruksi, kalau dengan tanah beda lagi. Keseluruhannya Rp200 miliar dari APBD murni,” tutupnya. (Ikok/Merdeka)
