Kenapa Banyak Produk di Indonesia Punya Barcode 899? Ini Jawabannya!

Milenianews.com – Pernah nggak sih kamu lihat barcode di produk-produk yang kamu beli, terus tiga angka depannya 899? Nah, itu bukan angka random, lho. Angka ini punya arti penting dalam sistem barcode global.

Baca juga: Jakarta Fair 2025 Hadirkan “Vending Machine” Untuk Produk Hewani

899 = Terdaftar di Indonesia

Kode 899 itu artinya produk tersebut didaftarkan lewat GS1 Indonesia. FYI, GS1 itu organisasi internasional yang ngatur standar barcode di seluruh dunia. Jadi, setiap negara punya kode unik, dan Indonesia dapet angka 899.

Menurut Barcodes Indonesia, “Kode 899 diberikan oleh GS1 sebagai identifikasi untuk produk yang pendaftarannya dilakukan melalui GS1 Indonesia.” Tapi catatan penting nih: 899 nggak otomatis berarti produknya dibuat di Indonesia, cuma perusahaan yang daftarin aja yang berbasis di sini.

Struktur barcode EAN-13: bukan sekadar angka

Biasanya, barcode yang kamu lihat itu pakai format EAN-13 (13 digit).

  • 3 digit pertama: kode negara (contoh: 899 buat Indonesia)
  • Lanjut ke: kode perusahaan
  • Lalu: kode produk
  • Terakhir: 1 digit buat cek validasi

Jadi barcode ini ibarat KTP produk, biar gampang dikenali di mana pun di dunia.

899 ≠ 100% produk lokal

Banyak yang salah paham, ngira semua produk ber-barcode 899 itu otomatis buatan Indonesia. Padahal nggak selalu. Bisa aja produknya dibuat di luar negeri, tapi karena perusahaannya daftar di Indonesia, ya jadinya pakai 899.

Kata GS1 Global juga gitu: “Kode negara dalam barcode hanya menunjukkan lokasi registrasi, bukan lokasi produksi.”

Barcode itu penting banget

Jangan remehkan barcode, ya. Fungsi barcode itu vital buat:

  • Ngecek stok
  • Harga barang
  • Tracking produk dari pabrik sampai ke rak toko

Bahkan barcode juga bantu analisis distribusi dan logistik global. Gampangnya, semua jadi lebih cepat dan akurat.

Mau pakai 899? Daftar ke GS1 Indonesia

Buat kamu yang punya usaha dan pengen barcode 899, caranya gampang:

1. daftar ke GS1 Indonesia

2. isi formulir

3. bayar biaya registrasi & iuran tahunan

Nanti kamu bakal dapet blok kode unik yang bisa kamu pakai buat semua produkmu.

Baca juga: Setelah 33 Tahun, Tupperware Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia

Barcode 899 = produk didaftarkan di Indonesia. Tapi soal lokasi pabriknya? Bisa aja di luar negeri. Yang penting, barcode bikin produk kamu punya identitas global dan memudahkan urusan logistik.

Mau jualan makin profesional? Mulai aja dari barcode-nya!

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *