Milenianews.com – Apa yang identik dengan perayaan Tahun Baru Imlek? Bukan hanya warna merah dan atraksi barongsai, tetapi juga sajian hidangan khas, termasuk berbagai kue tradisional yang memiliki makna mendalam.
Mengapa kue-kue ini penting? Masyarakat menyajikan setiap kue dalam perayaan ini bukan hanya sebagai makanan, tetapi juga sebagai simbol harapan, keberuntungan, dan kebahagiaan untuk tahun yang akan datang.
Filosofi dari Imlek dan maknanya
Berikut adalah penjelasan mengenai lima kue khas Imlek yang penuh makna:
Baca juga: Rahasia di Balik Warna Merah dan Emas dalam Perayaan Imlek
1. Kue Keranjang (Nian Gao)
Kue ini adalah kue paling populer saat Imlek, terbuat dari tepung ketan dan gula, dengan tekstur lengket dan rasa manis yang khas. Filosofinya berasal dari namanya, di mana “Nian” berarti tahun dan “Gao” berarti tinggi.
Melansir dari China Highlights, kue ini melambangkan peningkatan status dan kemakmuran dalam kehidupan. Tradisi makan kue keranjang diyakini dapat membawa keberuntungan dan kesuksesan di tahun yang baru.
2. Kue Mangkok
Kue kukus yang mekar di bagian atasnya dan sering kali berwarna merah muda, putih, atau hijau. Terbuat dari tepung beras, ragi, dan gula.Bentuknya yang mekar melambangkan keberuntungan dan kebahagiaan yang berkembang.
Melansir dari The Woks of Life, dalam budaya Tionghoa, semakin besar mekarnya kue mangkok, semakin besar pula keberuntungan yang akan datang di tahun baru.
3. Kue Lapis
Kue bertekstur lembut dengan banyak lapisan yang terbuat dari campuran tepung, santan, dan gula. Warna-warni dan lapisannya menggambarkan kegembiraan dan kemakmuran dalam kehidupan.
Melansir dari Food & Wine Asia, filosofi kue lapis adalah simbol rezeki yang terus bertambah, seperti lapisan-lapisannya yang berlimpah. Makan kue ini saat Imlek dipercaya dapat membawa keberuntungan finansial yang berkelanjutan.
4. Kue Mochi
Mochi adalah kue ketan kenyal yang sering hadir dalam perayaan Imlek, terutama di Jepang dan beberapa daerah di Tiongkok. Teksturnya yang kenyal melambangkan hubungan keluarga yang erat dan harmonis.
Melansir dari Japan Times, mochi juga dikaitkan dengan umur panjang karena sifatnya yang elastis dan sulit pecah. Oleh karena itu, makanan ini menggambarkan harapan akan kehidupan yang panjang dan sejahtera. Selain itu, tradisi mengonsumsi mochi juga mencerminkan kepercayaan masyarakat Jepang terhadap simbol-simbol keberuntungan dan ketahanan hidup
Baca juga: Referensi Hadiah Tahun Baru Imlek yang Membawa Keberuntungan
5. Kue Wijen (Jian Dui)
Kue bola ketan goreng yang dilapisi biji wijen dan diisi pasta kacang merah atau kacang hijau. Saat digoreng, kue ini mengembang, yang melambangkan pertumbuhan dan kemakmuran.
Melansir dari Asian Food Network, bentuknya yang bulat juga melambangkan kesatuan dan keseimbangan dalam hidup. Kue ini sering dimakan saat Imlek dengan harapan mendapatkan keberuntungan dan kesuksesan di tahun baru.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
