Milenianews.com, Jakarta – Pada hari Sabtu (27/5) silam, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar acara wisuda. Salah satu mahasiswa UNY pengidap bibliophilo raih IPK Cumlaude dalam program S1 Psikologi. Dia adalah Rafli Sodiq Bagaskara.
Menurut informasi dari UNY, Rafli berhasil meraih IPK hampir sempurna yaitu 3,96. Ia menyelesaikan pendidikan S1 Psikologi dalam waktu 3,5 tahun.
Baca juga : Tak Sangka, Anak Penjual Sosis Jadi Wisudawan Terbaik dengan Predikat Cumlaude
Kisah Mahasiswa UNY pengidap Bibliophilo raih IPK Cumlaude
Rafli mengungkapkan bahwa ia bukanlah siswa yang cerdas saat masih bersekolah di SMA. Ia mengaku saat SMA sering mendapatkan nilai yang kurang memuaskan.
Ia bahkan sering mengikuti remedial dalam mata pelajaran Biologi, kecuali saat mempelajari bab respirasi. Di sisi lain, Rafli menyadari bahwa dirinya adalah seorang bibliophile, seseorang yang sangat gemar membaca buku. Ia menghabiskan waktu seharian dengan membaca karya fiksi maupun nonfiksi.
Bagi Rafli, kegemarannya dalam membaca buku sejak SD telah membantunya menemukan minatnya dalam bidang psikologi. Selama bersekolah, ia mengaku sering menghabiskan waktu istirahat di perpustakaan.
“Saya sudah biasa menghabiskan waktu istirahat di perpustakaan sejak sekolah dasar. Bahkan ketika masuk SMA, saya aktif di ekstrakurikuler Jurnalistik. Kebiasaan saya membaca buku ini, membawa saya pada satu bidang studi yang pada akhirnya membuat saya jatuh cinta, psikologi,” tuturnya.
Dalam kecintaannya yang sangat besar terhadap dunia psikologi, Rafli memutuskan untuk tidak memasukkan pilihan kedua dan ketiga saat mendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Baginya, ia meyakini bahwa membaca juga berperan penting dalam membantu menemukan fokus penelitian yang ia minati, mencapai prestasi, serta menikmati setiap momen dalam proses belajar di perguruan tinggi.
Baca juga : Anak Penjual Jam Dinding Keliling Berhasil Jadi Wisudawan Terbaik
Karena kesadaran yang tinggi terhadap minatnya dalam dunia psikologi, Rafli aktif berpartisipasi dalam berbagai kompetisi yang memiliki tema psikologi. Bagi Rafli, meskipun tidak selalu berhasil meraih gelar juara, momen-momen tersebut menjadi kesempatan baginya untuk melakukan refleksi diri.
Meskipun mengalami beberapa kali kegagalan, akhirnya Rafli berhasil mendapat juara 2 dalam Bidang Psikometri dalam acara Temu Ilmiah Nasional Mahasiswa Asosiasi Psikologi LPTK II. Tidak hanya itu, ia juga meraih juara 1 dalam kategori Gagasan Tertulis FIP JIP.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
