Milenianews.com, Jakarta – Jakarta International Literary Festival (JILF) 2025 resmi digelar pada 13–16 November di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat. Festival tahun ini menyorot isu kemanusiaan dan politik melalui tema Homeland in Our Bodies atau “Tanah Air dalam Tubuh Kita”.
Tema tersebut ingin menegaskan peran sastra sebagai ruang refleksi kemanusiaan sekaligus alat politik. Narasi tentang Tanah Air dihadirkan dalam makna yang lebih luas, tidak sekadar wilayah, tetapi juga pengalaman manusia. Direktur Eksekutif JILF, Avianti Armand, menyebut tema ini relevan dengan situasi yang dihadapi generasi muda saat ini.
“Justru anak muda sekarang yang paling kuat bereaksi terhadap situasi politik saat ini. Saya sangat optimis dan sangat salut terhadap bagaimana anak-anak sekarang begitu terpapar dan punya kepedulian, khususnya terhadap masalah-masalah di negara kita,” ujar Avianti dalam konferensi pers, Kamis (13/11).
Baca juga: Festival Film EoS Umumkan Pemenang Kategori Short Movie
Frasa Homeland in Our Bodies dipinjam dari puisi Mahmoud Darwish, penyair asal Palestina. Menurut Avianti, penggunaan frasa itu menjadi titik tolak untuk membaca kembali makna Tanah Air melalui perspektif kemanusiaan. Ia menegaskan bahwa sastra bukan hanya soal estetika, tetapi juga bagian dari upaya melawan ketidakadilan.
Tiga kurator JILF, yaitu Kiki Sulistyo, Evi Mariani, dan Ronny Agustinus, juga menyoroti hubungan erat antara sastra, politik, dan gerakan publik. Mereka menilai festival ini ingin memperpendek jarak antara ketiganya.
“Melalui perspektif kemanusiaan, ‘Homeland in Our Bodies’ memberi garis bawah pada sikap politik sastra sebagai bagian dari gerakan publik dalam kerangka festival. Makna Tanah Air terintegrasi dengan makna kemanusiaan, sebab tanah air termanifestasikan pada tubuh manusia,” ujar para kurator dalam pernyataan bersama.
Baca juga: Indonesia Perkenalkan Karya Sineas Muda di Festival Film Cannes
JILF 2025 diharapkan menjadi ruang dialog yang memperluas pemahaman tentang peran sastra dalam menghadapi dinamika sosial dan politik. Festival ini sekaligus membuka peluang bagi publik untuk melihat kembali Tanah Air sebagai pengalaman bersama yang terus berkembang.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.












