Milenianews.com, Jakarta— Rektor Universitas UMMI Bogor dan Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan – IPB University, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS., menegaskan bahwa tiga pilar Islam, yakni iman, syariah dan ihsan/ aklak mulia menjadi kunci hidup sukses dan bahagia di dunia dan akhirat.
“Api Islam ada pada 3 pilar, yakni iman, syariah, dan ihsan/ aklak mulia. Kalau kita menerapkan 3 pilar Islam, niscaya hidup kita selamat dunia akhirat, pribadi maupun sebagai bangsa,” kata Prof. Rokhmin Dahuri saat mengisi kegiatan NGAJI BARENG ONLINE yang diadakan melalui Zoom Meeting, Ahad (27/7/2025).
Prof. Rokhmin Dahuri yang juga anggota Komisi IV DPR RI menjelaskan sebagai berikut:
IMAN (Ilmu Tauhid):
- Setiap manusia diberi modal keimanan yang sama (adil) oleh Allah SWT
- Rukun Iman (QS. Al-A’raf [7] : 172)
SYARIAH (Ilmu Fiqih):
- Hubungan Manusia dengan Allah
- Hubungan Manusia dengan Dirinya
- Hubungan Manusia dengan Manusia lainnya (Berbangsa & Bernegara)
- Hubungan Manusia dengan Alam Semesta (Lingkungan Hidup)
“Hal itu terangkum di dalam Ak-Qur’an: QS. Al-Isra [17] : 15, 9; QS. Al-Imran [3]: 85, 102; dan QS. Al-Maidah [5]: 44, 45, 47, dan 49; QS. Al-Baqara [2]: 213),” ujar Prof. Rokhmin yang juga ketua umum MAI (Masyarakat Akuakultur Indonesia)
IHSAN/AKHLAK MULIA (Ilmu Tasawuf) mencakup:
- Shiddiq
- Amanah
- Fathonah
- Tabligh
- Sabar dan Syukur
- Qanaah
- Sejuk dan Ramah
- Tegas terhadap kekufuran dan kemaksiatan
- Penyayang dan penolong
- Ithqan
Bila tiga pilar itu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, kata , maka hasilnya adalah:
- Sukses dan Bahagia di Dunia (QS. Ath-Tholaq [65]: 2-3)
- Negara Baldatun Thoyyibatun Warobbun Ghofur (QS. Al-A’raf [7]: 96).
- * Terhindar dari Siksa Kubur dan Neraka * Menjadi Penghuni Surga (QS. Al-Imran [3]: 133)
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Rokhmin mengungkapkan permasalahan utama dunia dan Indonesia sebagai berikut:
- Pengangguran, kemiskinan, kelaparan, stunting, dan gizi buruk.
- Ketimpangan kaya vs miskin (economic inequality).
- Triple ecological crises: Pollution (pencemaran); Biodiversity Loss (penurunan atau kehilangan keanekaragaman hayati); dan Global Climate Change (Perubahan Iklim Global) beserta segenap dampak negatipnya seperti gelombang panas, peningkatan permukaan laut, ocean acidification, cuaca ekstrem, banjir, dan lainnya.
- Ketegangan geopolitik: perang Rusia vs Ukraina, genosida Palestina oleh Israel, perang Thailand vs Kamboja, dan konflik maritim di Laut Tiongkok Selatan, dll.
- Perang dagang antara AS vs the rest of the world.
- Kemaksiatan dan kriminalitas semakin massif dan merebak.
- Disrupsi teknologi, khususnya teknologi Industry 4.0: digital, Big Data, IoT, AI, Blockchain, drone, robotics, bioteknologi (genetic engineering), dan nanoteknologi.