Milenianews.com, Jakarta – Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) menggandeng Mandiri Digital Universe (MDU) atau NextOne kembali menggelar Creative Business & Talent atau CreaBesT Season 3. Bersama UNM kampus Kramat, CreaBesT kali ini terselenggara selama tiga hari berturut-turut, pada Senin hingga Rabu, 15-17 Mei 2023.
Bertemakan ‘How to be a Successful Content Creator‘, CreaBesT dilaksanakan di aula UNM kampus Jatiwaringin, Jl. Raya Jatiwaringin No.2 Cipinang, Melayu, Makasar, Jakarta Timur. Di samping itu CreaBesT Season 3 ini mengundang enam sekolah, di antaranya SMK PSKD 1 Jakarta, SMK Kampung Jawa, SMA Muhammadiyah 1 Jakarta, SMK Taman Siswa 2, SMKN 21 Jakarta, dan SMA Muhammadiyah 12 Jakarta. Dari enam sekolah yang diundang, SMK Kampung Jawa dan SMK PSKD 1 Jakarta berkesempatan hadir di hari pertama CreaBesT season 3, Senin (15/5).
Baca Juga : Wisuda UNM ke-34, Rektor Minta Wisudawan Manfaatkan Perkembangan AI
CreaBesT Season 3 Universitas Nusa Mandiri
Di samping itu, CreaBesT kali ini dikemas dengan kegiatan open house dari startup partner, seminar, dan exhibition dengan mengundang Muhammad Abdul Ghani selaku Direktur UNM TV, Robi Aziz Zuama selaku Content Creator, Bryan Givan selaku Youtuber & TikToker, Achmad Rifai selaku Content Creator & Digital Marketing, dan Syaifur Rahmatullah selaku Content Creator & Broadcaster sebagai narasumber.
Pada sesi exhibition hari pertama, Robi Aziz Zuma memberikan materi mengenai beberapa persiapan sebelum memulai pembuatan sebuah podcast. Ia mengungkapkan podcast yang baik merupakan podcast yang memiliki persiapan yang matang.
“Ada beberapa hal yang harus kita siapkan sebelum pembuatan podcast, terutama Audio serta Video. Di samping itu kita juga harus memiliki tool untuk me-mixing kedua komponen tersebut, salah satunya kita bisa memanfaatkan aplikasi vmix,” ungkapnya saat pemaparan materi di sesi exhibition CreaBesT Season 3, Senin (15/5).
Selain pemanfaatan vmix, ia juga menambahkan penjelasan mengenai pemanfaatan greenscreen dalam sebuah podcast.
“Selain itu, kita juga bisa menggunakan greenscreen sebagai background sebuah podcast. Hal ini sangat bermanfaat dalam menghemat budget untuk pemilihan latar belakang yang sangat variatif,” tambahnya.
Selain itu, Robi juga mengajak lima siswa perwakilan dari kedua sekolah untuk praktek langsung dalam pembuatan sebuah podcast. Kelima siswa tersebut berperan sebagai cameraman, mutimedia, floor direktor (FD), serta podcaster yang terdiri dari host dan narasumber.
Baca Juga : Dosen S2 UNM Paparkan Etika IT dalam Kuliah Umum Matrikulasi
“Untuk menciptakan sebuah podcast yang menarik, kelima peran ini harus bisa berperan dalam setiap jobdesknya dengan baik. Terutama seorang cameraman serta multimedia dalam mengatur audio dan visual yang nantinya akan tampil dalam sebuah podcast,” pungkasnya.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
