Milenianews.com, Jakarta – “Riddles” adalah interpretasi ulang Andreas atas karyanya sendiri “Riddles of A Marigold” yang baru saja ia rilis Januari yang lalu.
Kali ini, ia mengajak Reney Karamoy dan Stella Gareth dari duo fenomenal SCALLER untuk berkolaborasi. Hadirnya kolaborasi tersebut, keduanya punya kesamaan visi bermusik yang sama.
Baca Juga : Girl Group Indonesia, UP Girls Serukan Kokohnya Perempuan Melalui ‘Hey Boy‘
“Kami merasa ada sinergi dari segi musik dan visi artistik dengan Andreas Arianto. Momen itu terjadi pada tahun 2018. Kala itu, SCALLER berkolaborasi dengan ensembel gesek dan tiup pimpinan Andreas,” kata SCALLER, dalam keterangna tertulis, Selasa (15/3).
Andreas menulis liriknya dengan Athron, seorang singer-songwriter dari Australia yang berbasis di Bali.
Lewat Riddles, Andreas tanggapi seni yang tak bernilai, namun harganya mahal
Lirik lagu ini merespon perkembangan internet dengan makin maraknya penjualan produk-produk digital seperti NFT, cryptocurrency, konsep web 3.0 dan Metaverse.
Teknologi telah memungkinkan manusia untuk bisa saling menolong karena akses terhadap informasi telah semakin merata.
“Namun saya juga merasa skeptis terhadap cara-cara orang untuk membuat kita merasa takut ketinggalan zaman. Kalau, tidak mengikuti tren-tren terbaru dan membeli produk-produk digital ini,” ujar Andreas.
“Kini semakin banyak karya seni digital yang memiliki nilai artistik yang tinggi. Namun juga lebih banyak karya yang perlu dipertanyakan nilai seninya, sama-sama dijual sebagai NFT dengan harga selangit. Juga semakin banyak kesaksian para korban penipuan digital dewasa ini,” lanjutnya.
Sementara itu, Reney dan Stella menambahkan opininya mengenai topik ini. “Kami percaya dan suka dengan hal di dunia yang nyata. Ketika ada sebuah medium yang menawarkan versi lain dari sebuah kenyataan, kami merasa tidak ada urgensi untuk harus mengikuti tren tersebut.”
“Karena kami biasanya bergerak berdasarkan pemikiran yang kritis. Tentunya, ini juga tidak membuat kami merasa superior. Hanya preferensi kami secara pribadi,” kata mereka.
Baca Juga : Nina Tri Suci Bicara Hubungan Toxic Lewat Single Terima Saja
Ketiganya sepakat bahwa sebaiknya semua orang bisa lebih berhati-hati terhadap sesuatu yang belum kenal dengan jelas. Agar bisa sama-sama membangun dunia yang lebih baik di masa kini dan masa depan lewat teknologi. Bukan sekadar mengeksploitasinya untuk kepentingan segelintir pihak saja.
Menuju rilisnya album “Violet Sky” pada pertengahan 2022, Andreas merilis satu single baru setiap bulannya. “Riddles” adalah single ke-4 dari seri ini.(Rifqi Firdaus)
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.