Milenianews.com, Jakarta – Dalam rangka percepatan peningkatan publikasi internasional bereputasi, program studi (prodi) Hubungan Masyarakat Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) langsungkan webinar dengan tema “Strategi Penulisan dan Publikasi Internasional Bereputasi“.
Kegiatan yang diikuti kurang lebih ratusan dosen dari Fakultas Komunikasi dan Bahasa dari berbagai program studi ini, dipandu oleh Dr Fifit Fitriansyah. Dr Fifit mengungkapkan bahwa webinar ini menjadi wadah baru dalam melebarkan sayap penulisan publikasi ilmiah pada Rabu (6/10) silam.
Baca Juga : Dosen UBSI Kaliabang, Edukasi Masyarakat Pentingnya Terapkan Prokes
Sementara itu, Dr Ulani Yunus dari Universitas Bina Nusantara yang menjadi pemateri kali ini memaparkan bahwa, ada beberapa hal yang perlu dilakukan pada awal membuat artikel internasional.
“Saat pembuatan artikel internasional, yang perlu diperhatikan yaitu pikirkan dulu tentang topik atau kepakaran yang akan ditulis. Harus konsisten dengan jurnal yang sudah publish agar menjadi road map penelitian,“ ujar Ulani, Rabu (6/10) silam.
Di samping itu, Dr Ulani juga menambahkan agar memperhatikan dari masing-masing jurnal, mulai dari penggunaan font, gaya selingkung dan sesuaikan dengan ketentuan masing-masing jurnal.
“Agar tulisan kita dapat dilirik oleh scopus (jurnal internasional bereputasi), terutama bagi tenaga pendidik di bidang sosial science, maka perlu membuat tulisan yang unik. Sehingga menarik minat para editor jurnal internasional untuk mempublikasi tulisan kita,“ terangnya.
Dekan fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas BSI, Dr Ani Wijayanti menambahkan bahwa dalam menulis dibutuhkan konsistensi.
“Sebab dalam perjalanan pembuatan artikel akan banyak hal yang dilewati, bolak-balik ke reviewer hingga nantinya paper dinyatakan layak publikasi. Pastinya jangan pernah menyerah untuk bisa tembus scopus,“ tutur Ani, Rabu (6/10) lalu.
Baca Juga : Dosen Universitas BSI Berikan Cara Mudah Hitung Pajak PPh 21
Ia menegaskan, penulisan jurnal bagi dosen, tidak hanya dalam rangka pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi tetapi juga sebagai bentuk eksistensi di dunia pendidikan.
“Tanpa terkecuali dengan jurnal internasional bereputasi. Ini tentunya bukan lagi hal baru bagi dosen, tetapi untuk bisa publikasi di jurnal internasional bereputasi, bukanlah hal yang mudah. Selain dibutuhkan konsistensi dalam menulis, juga perlu jeli dalam memahami bagaimana tulisan tesrebut dapat dipublikasi,“ pungkasnya.(Ozi)
