Oleh Hadi Suroso
Ku memandang hamparan bintang-bintang, mencari jejak bayangmu barangkali bisa ku temukan di sana. Ingin sekedar mengutarakan perihal rindu ini yang kian berat kurasakan.
Ku jelajahi penjuru langit malam, di antara bertaburnya kerlip cahaya yang melintas, kelebat senyum manismu hadir sekilas lalu menghilang lagi di keheningan.
Bayangmu adalah rinai dimana ku curahkan segala rindu. Saat genderang di dadaku mulai gemuruh riuh bertalu.
Lalu kemana ku layangkan rindu jika bayangmu pun selalu berlarian sulit ku temukan ? Sementara nyata raga kita terpaut jarak jauh dari peluk ?
Aku tersesat di lorong sunyi dari kekosongan yang tiada bertepi. Aku terpental di ketinggian angan yang ku bangun sendiri.
Nyatanya, kita hanyalah khayalanku yang melambung di antara gugusan bintang-bintang , saat sepi menggenapi malam-malam kesendirianku. Dan kamu, adalah mimpi sebatas bunga-bunga tidur yang bermekaran di kala aku lelap.
Sementara aku, masih saja tertambat pada harap yang tersisa saat terbangun bersama bayangmu di mimpi itu lenyap.
Bogor, 18032024
Hd’s
Hadi Suroso. Biasa dipanggil Mr/Mas Bob. Aktivitas keseharian, mengajar Math Cambridge di sekolah Bosowa Bina Insani Bogor, guru Bimbel dan juga guru privat SD sampai SMA untuk persiapan masuk PTN. Mulai menyukai menulis sejak satu tahun terakhir, khususnya Puisi dan Refleksi kehidupan sebagai percikan hikmah. Menulis bisa kapan saja, biasanya saat muncul gagasan dan keinginan untuk menuangkannya dalam bentuk tulisan. Menulis merupakan bagian dari mengasah jiwa dan menggali hikmah.