Milenianews.com, Jakarta – Sorak penonton memenuhi arena saat logo Onic terpampang di layar lebar. Tepat di tengah panggung, lima pemain ONIC Esports berdiri tegak, tersenyum lebar sambil mengangkat trofi yang telah mereka kejar sepanjang musim. Malam itu, mereka kembali menegaskan satu hal yaitu Onic masih menjadi raja di Land of Dawn.
Di balik sorotan itu, tersimpan perjalanan panjang yang penuh strategi, tekanan, dan tekad baja. Setelah sempat tertinggal di gim pertama, Onic bangkit luar biasa dan menutup Grand Final dengan skor meyakinkan 4–1 atas Alter Ego pada Minggu (2/11).
Baca juga: Mobile Legends: Bang-Bang M4 World Championship Digelar di Indonesia
Dengan kemenangan ini, ONIC Esports tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai tim tersukses di MPL Indonesia dengan delapan gelar juara, tetapi juga mendapatkan tiket emas untuk mewakili Indonesia di M7 World Championship. Prestasi ini menunjukkan bahwa ONIC Esports masih menjadi kekuatan dominan di kancah Mobile Legends Indonesia.
Dari kekalahan menuju dominasi
Game pertama berjalan tak sesuai harapan. Alter Ego tampil agresif, mencuri tempo permainan dan menekan Onic hingga kehilangan momentum. Namun justru di titik itulah, semangat Onic mulai menyala. Di ruang istirahat, pelatih memberi satu pesan sederhana“Main dengan kepala dingin, bukan dengan emosi.”
Gamekedua menjadi titik balik. Rotasi cepat dari Kairi dan kejelian Sanz dalam membaca arah serangan lawan mengubah arah pertandingan. Dari situ, Onic seolah menemukan kembali ritme khas mereka yang tajam, disiplin, dan menakutkan.
Kairi, jungler muda asal Filipina, tampil luar biasa sepanjang seri. Dengan insting tajamnya, ia merebut hampir semua objektif penting turtle, lord, dan bahkan buff lawan. Di sisi lain, Sanz menjaga stabilitas tim, mengatur tempo serangan, dan menciptakan peluang kemenangan dari setiap celah kecil.
“Yang kami kejar bukan hanya kemenangan, tapi konsistensi,” ucap Sanz dalam wawancara saat pasca pertandingan.
Gelar ketujuh, dominasi yang belum terbantahkan
Kemenangan ini menandai gelar ketujuh ONIC Esports di ajang MPL Indonesia, Rekor yang menegaskan dominasi mereka di kancah Mobile Legends nasional.
Dengan hasil ini, ONIC bersama Alter Ego akan mewakili Indonesia di M7 World Championship 2026 mendatang di Jakarta. Harapan publik kini bertumpu pada mereka untuk membawa kembali kejayaan Mobile Legends Indonesia ke panggung dunia.
Baca juga: Dominasi Onic Terus Berlanjut, Kali Ini Juarai MPL ID S12!
Bagi para penggemar, keberhasilan ini bukan sekadar kemenangan di atas panggung, melainkan simbol konsistensi dan kerja keras. Onic sekali lagi membuktikan bahwa menjadi juara bukan soal siapa yang tercepat memulai, tetapi siapa yang mampu bertahan dan terus berkembang hingga akhir.
Di malam penuh cahaya dan sorak kebanggaan itu, ONIC Esports menegaskan satu hal bahwa Landak Kuning belum kehilangan taringnya dan mereka siap membawa kejayaan Indonesia ke panggung dunia.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.












