News  

Demokrat, PAN dan PKS akan ‘Kritisi’ Pemerintah sebagai Oposisi

Partai Oposisi Pemerintahan jokowi-ma'ruf

Milenianews.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo resmi mengumumkan kabinet Indonesia Maju yang akan mengisi posisi menteri di periode 2019-2024. Partai koalisi pemerintah, terlihat banyak yang dipanggil sehari sebelum pengumuman, Selasa (24/10).

Namun tak terlihat tokoh dari PKS, Partai Demokrat dan PAN yang dipanggil. Ketiga partai tersebut, rupanya akan tetap berada di jalur oposisi, sementara Gerindra berbalik arah menjadi koalisi.

Baca Juga : Johnny G Plate, Terpilih jadi Menkominfo Baru

Diluar prediksi memang, sebelumnya PAN dan Demokrat disebut bakal bergabung menjadi koalisi di kubu pemerintah. Bahkan Demokrat sempat yakin Agus Harimurti Yudhoyono akan jadi menteri.

Tapi setelah presiden memanggil calon menterinya ke Istana, tak ada satu nama pun dari kader Demokrat. Hal tersebut membuat Demokrat menyatakan akan bersikap kritis terhadpa pemerintah.

Jadi saya membayangkan tadi dia (Jokowi) sudah punya nama, mungkin kalau dia butuh anak-anak muda yang kalau soal kecepatan ya saya tidak ragu untuk menyebut nama Mas AHY sebagai tokoh muda yang tampil itu,” kata Sekjen Demokrat, Hinca Pandjaitan, dikutip Kumparan, Rabu (23/10).

Semua Masih bisa Berubah

Sama hal nya dengan PAN, yang menegaskan menjadi oposisi di luar pemerintah. Kader PAN juga tak ada yang dipanggil jadi calon menteri.

Meski PAN menyebut ada kemungkinan akan berkoalisi dengan partai kubu pemerintah pada Pilkada 2020 nanti.

Satu partai lagi, yakni PKS. Dari awal PKS memang mantap menjadi oposisi untuk penyeimbang pemerintahan. Bahkan Presiden PKS, Sohibul Iman menolak bertemu Jokowi di Istana Negara sebelum kabinet dibentuk.

Baca Juga : Susunan Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf Amin

Mardani Ali Sera mengatakan bahwa PKS diluar dan akan kritis. Ia juga menambahkan pola pendukung pemerintah dan oposisi tidak ajeg.

“Sekarang menjadi koalisi bisa saja bulan depan balik arah sebagai oposisi,” katanya. (Ikok)

Sumber : Kumparan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *